JAKARTA, Mandarpos.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar melakukan MoU hibah dengan Kemnaker RI Dirjen Binalavotas pembagunan gedung BLK dilaksanakan Hotel Balairung Jakarta Kamis,(26/8/2021).
Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar mengatakan, adanya gedung BLK dalam menghadapi persaingan yang makin ketat sangat penting penyiapan tenaga kerja yang siap berkompetisi sesuai kebutuhan pasar kerja.
“Karena itulah, kehadiran BLK di Sulbar sangat diperlukan dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja,”katanya
Diakuinya Pemprov Sulbar telah menyiapkan lahan dalam bentuk hibah seluas 59 ribu meter persegi sebagai kawasan BLK.
“Lahan yang ada sekarang, Insya Allah akan diperluas sampai 120 ribu meter persegi untuk kebutuhan berbagai fasilitas penunjang BLK, seperti tempat praktik para calon tenaga kerja yang nantinya dididik di BLK untuk menjadi tenaga kerja terampil,”jelasnya.
Dijelaskannya, jumlah angkatan kerja di Sulbar sesuai data BPS tahun 2020 tercatat 696.118 orang. Dari total itu yang tercatat bekerja berjumlah 672.986 sisanya yang masih mencari pekerjaan.
“Perhatian Kemnaker RI menjadi solusi dalam rangka pendayagunaan tenaga kerja di Sulbar, yang akan menunjang juga peningkatan produktifitas tenaga kerja,”pungkasnya
Sementara itu, Dirjen Binalavotas Kemnaker RI, Budi Hartawan mengatakan, rencananya dalam waktu dekat segera memulai pembangunan BLK di Mamuju.
“Saya berharap pembangunan bisa berjalan sebelum akhir tahun ini. Dengan adanya BLK itu, diharapkan bisa meningkatkan kompetensi tenaga kerja di Sulbar,”ucapnya