Mamuju, Mandarpos.com — Pemerintah Desa Labuang Rano kecamatan Tapalang Barat Kabupaten Mamuju Provinsi Sulbar
Menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahun 2021 tahap pertama, kepada warga desa setempat yang terdampak Covid-19.
Penyaluran BLT di saksikan Langsung oleh PJ Kepala Desa, Perangkat Desa, Bhabinkantibmas Bripda Hamka, Pendamping Desa, serta Anggota BPD se desa Labuang Rano, Kepala Dusun serta RT/RW dan Masyarakat penerima BLT.
Ditemui usai penyaluran BLT PJ Kepala Desa Labuang Rano Jasmin menyampaikan “Bantuan BLT Dana Desa tahun 2021 Desa Labuang Rano tahap pertama hari ini saya serahkan, langsung kepada warga Desa Labuang Rano yang memang berhak menerimanya, karena mereka sangat memerlukan bantuan tersebut, apalagi di masa-masa pandemi Covid-19,” kata Jasmin di kantor Desa Labuang Rano, kecamatan Tapalang Barat kabupaten Mamuju, Jum’at 23 Juli 2021.
Lanjut Jasmin, “Hari ini Sebanyak 168 KK yang menerima
BLT tahap pertama dan sebanyak 10 dusun di wilayah desa Labuang Rano yang akan menerima dana BLT tersebut dengan jumlah Rp.300.000,- Per KK Selama 1 bulan yang di peruntukkan bagi warga yang kurang mampu dan saya berharap dalam penyaluaran BLT tahap pertama ini mudahan-mudahan bisa dimanfaatkan dengan baik. Adapun Pencairan BLT untuk tahun ini itu secara bertahap atau Perbulan tidak seperti sebelumnya.”
Lebih Lanjut, Jasmin ” Saya juga tetap menghimbau kepada masyarakat agar dalam penyaluran BLT nantinya tetap memperhatikan
Prokes kesehatan serta mematuhi peraturan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) mengingat covid-19 saat ini masih menjadi perhatian khusus oleh pemerintah untuk memutus penularannya demi keselamatan kita semuanya,Tutur Jasmin.
Menurut Perwakilan Warga “kami selaku masyarakat yang menerima Bantuan Langsung Tunai dari Dana Desa mengucapkan terimakasih banyak kepada Pemerintah Desa, tentu ini akan sangat bermanfaat bagi kami apalagi di situasi pandemi seperti ini yang serba kesusahan dalam persoalan ekonomi, kami juga akan patuh terhadap protokol kesehatan serta mematuhi peraturan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dan kami akan berdo’a agar di jauhkan dari Virus Covid 19” tuturnya.
